NUNUKAN, PNN- Direktur Politeknik Negeri Nunukan (PNN) Arkas Viddy, SE., MM., Ph.D membuka acara pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PNN pada Jumat 13 Mei 2022.
Acara pemilihan BEM PNN dihadiri Wadir I Bidang Akademik Dr. Besse Asniwaty SE., M.Si., Ph.D, Wadir II Non Akademik Dr. Rafiqoh, SE., MM dan Koordinator Akademik dan Kemahasiswaan PNN H. Trisno Hadi, S.KM, M.Si serta seluruh mahasiswa lingkup PNN.
Dalam sambutannya, Direktur Arkas meminta agar mahasiswa PNN memilih pemimpin yang berkualitas untuk memimpin BEM PNN.
“Memilih Presiden Mahasiswa (Presma)/Ketua BEM itu harus memakai logika berpikir bukan sekedar perasaan sehingga bisa menghasilkan dan menjatuhkan pilihan kualifikasi yang lebih baik,” ungkap pria yang energik ini.
Direktur Arkas dihadapan mahasiswa menjelaskan, bahwa suatu kewajiban menilai dari sisi nilai akademis yang jadi penunjang keberhasilan BEM kedepannya.
“Cara akademis menilai Pembobotan kepemimpinan memaluk kepintaran, IQ, Spritual questen, Popularitas. Hati dan logika berpikir yang sehat,” jelasnya.
Dirinya juga meminta agar mahasiswa tidak melakukan money politik, karena menurutnya Itulah cara-cara akademik dalam memilih calon dan semoga Lancar Jujur dan Adil memilih ketua BEM.
“Pertama Mahasiswa tidak ada money politik, Kedua kalau anda terpilih anda, anda adalah sebagai simbol PNN yang mewakili mahasiswa PNN. Jadilah publik figur yang baik. Bela almamater, pertahanan lembaga kampus. Jadikanlah PNN harum dimana-mana,”
Selain itu Direktur Arkas juga mengucapkan pantun untuk mensukseskan acara pemilihan ketua BEM PNN.
“Jalan jalan dihutan lebat. Kena hujan penuh derita. BEM PNN memanglah hebat. Selalu berjuang penuh dengan cinta,” demikian.
Acara BEM PNN diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) PNN.
Pemilihan Ketua BEM PNN kali ini diikuti oleh dua pasangan calon. Yakni nomor urut Satu, Andi Baso dan Rati. Pasangan calon nomor urut Dua Yustin Yusuf dan Nurul Aspadila. (hms)