
PNN – Jumat, 20 Juni 2025. Wakil Direktur bidang akademik dan kemahasiswaan Andi Syarifuddin, SE., M.Si, beserta jajaran manajemen jurusan bisnis dan perikanan Politeknik Negeri Nunukan mengadakan rapat singkat. Dalam rapat ini membahas mengenai pembentukan program studi Sarjana Terapan Agribisnis Perikanan pada Jurusan Bisnis dan Perikanan. Rapat ini pun turut dihadiri oleh ketua jurusan bisnis dan perikanan Politeknik Negeri Nunukan.
Pembentukan studi Sarjana Terapan (D4) merupakan bagian dari transformasi pendidikan vokasi, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas lulusan yang siap kerja di dunia industri. Program ini menekankan pada pembelajaran berbasis praktik (60%) dan teori (40%), dengan tujuan menghasilkan lulusan yang memiliki keterampilan praktis dan siap pakai. Peningkatan program studi D3 menjadi Sarjana Terapan merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat pendidikan vokasi, yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga kerja terampil yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Program ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) akan tenaga kerja yang memiliki kompetensi praktis yang relevan. Perkembangan program studi Sarjana Terapan sejalan dengan kebutuhan akan tenaga kerja yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga kemampuan praktis yang mumpuni. Perguruan Tinggi yang ingin meningkatkan program studinya menjadi Sarjana Terapan harus memiliki program D3 dengan akreditasi minimal B atau Baik Sekali.
Sarjana Terapan lebih fokus pada pembelajaran berbasis praktik (60%), sedangkan Sarjana Akademik lebih fokus pada teori (60%). Lulusan Sarjana Terapan menyelesaikan tugas akhir, sedangkan lulusan Sarjana Akademik menyelesaikan skripsi. Lulusan Sarjana Terapan mendapatkan gelar Sarjana Terapan (S.Tr.), sementara lulusan Sarjana Akademik mendapatkan gelar Sarjana (S.1) sesuai dengan bidang studinya.